Aliansi Wartawan Demokrasi Indonesia (AWDI) Kabupaten Pandeglang resmi dibentuk dan telah melaksanakan deklarasi di Desa Sidamukti, Kecamatan Sukaresmi, pada Kamis, 13 Juni 2024.
Ketua AWDI DPC Kabupaten Pandeglang, Ade Matroji, mengatakan bahwa deklarasi ini merupakan bentuk kepedulian para jurnalis terhadap peningkatan profesionalisme serta komitmen mendukung pembangunan Kabupaten Pandeglang yang sehat, cerdas, dan sejahtera. “Profesi wartawan sangat strategis karena peran mereka dalam menyediakan informasi yang dibutuhkan berbagai elemen masyarakat, terutama untuk mendukung pembangunan di Pandeglang,” ujar Ade.
Menurut Ade, wartawan dinilai dari karya tulis mereka. “Karya tulis inilah yang memposisikan wartawan sebagai profesi yang sangat dibutuhkan masyarakat,” tambahnya.
Sekretaris AWDI DPC Kabupaten Pandeglang, Jaka Somantri, menambahkan bahwa tugas wartawan adalah mencari informasi untuk dijadikan bahan berita yang positif bagi publik. “Informasi yang ditulis wartawan harus sesuai dengan kaidah kode etik, yakni berdasarkan fakta yang ada,” tegas Jaka.
Jaka juga menekankan pentingnya menyebarkan informasi tentang pembangunan, pelayanan publik, kinerja pemerintahan, dan berita lain yang bermanfaat bagi masyarakat. “Hal ini agar masyarakat bisa ikut mengontrol kinerja pemerintahan, dan wartawanlah yang menyebarkan informasi tersebut,” katanya.
Wakil Ketua AWDI, Yoki Perdiansyah, menambahkan bahwa kehadiran AWDI di Kabupaten Pandeglang bertujuan membangun kebersamaan, kekompakan, dan saling berbagi dalam menjalankan tugas jurnalistik. “Kami juga berencana mengadakan diskusi rutin, diskusi publik, peningkatan keilmuan jurnalistik, pengkajian masalah sosial, dan diskusi isu-isu populer, khususnya di wilayah Kabupaten Pandeglang,” ujarnya.
Acara deklarasi AWDI tersebut dihadiri oleh rekan-rekan pers dari berbagai media cetak dan elektronik.
